Rabu, 22 Juli 2009

TIPS MENGENDALIKAN PERASAAN TERTEKAN (STRESS)


Keluarga, perekonomian, merupakan salah satu sumber masalah yang dapat membuat dahi kita mengerut, perasaan tertekan (stress), bahkan juga sumber penyakit. Perasaan tertekan merupakan salah satu akibat dari tidak mampu mengendalikan emosi dalam menghadapi suatu masalah. Adanya perasaan tertekan menyebabkan seseorang menjadi sensitive, emosional, mudah marah, dan tergesa-gesa. Sebenarnya semua itu dapat kita atasi bila kita tahu caranya. Berikut ini saya coba memaparkan beberapa tips yang mudah-mudahan dapat membantu mengatasi tekanan perasaan yang diakibatkan problema dalam kehidupan sehari-hari:

1. Berfikir positif

Salah satu penyebab perasaan yang tertekan adalah fikiran yang terlalu dijejali oleh prasangka-prasangka buruk dan keinginan–keinginan yang muluk, melambung tinggi tampa mengukur kemampuan diri, rasa ingin seperti orang lain yang menurut kita menyenangkan. Cobalah untuk menghapus itu semua dan menggantinya dengan berfikir positif, apa yang kita dengar dan dilihat menjadi motivasi untuk berbuat lebih baik. Masalah yang ada dijadikan batu loncatan untuk meningkatkan kualitas hidup sehingga menjadi manusia yang ‘kuat’.

2. Bersyukur

Sebagai manusia kita sering lupa pada sikap yang satu ini.kita seringkali bersyukur hanya jika yang kita inginkan didapatkan. Bila kita memperoleh kegagalan jarang sekali kita bersyukur yang ada hanyalah segerombolan pertanyaan ‘mengapa begini?mengapa begitu?’.padahal begitu banyak yang harusnya kita syukuri.misalnya jika mengalami kebangkrutan , bersyukur kita masih diberi kesehatan, masih bisa menghirup udara dengan bebas.dll.

Bersyukur artinya berterima kasih terhadap apa yang telah diberikan-Nya kepada kita.bersyukur juga berarti kita menerima dengan ikhlas terhadap yang diberikan-Nya untuk kita, baik atau pun buruk menurut kita. Maka jika anda merasa kehilangan sesuatu cobalah untuk merasa bersyukur. Caranya pikirkan bahwa yang hilang itu hanyalah sebagian kecil saja, bersyukur bahwa yang di’ambil’ hanya bagian itu saja, masih banyak yang Dia berikan untuk anda bahkan kalau anda ingat lagi tampa anda minta. Selalu mencoba berfikir dari sisi ‘yang lain’.mudah-mudahan perasaan anda akan lebih lega dan bebes dari tekanan.

3. Berserah diri

Berserah diri bukanlah meratapi nasib, tetapi salah satu cara meyakinkan hati bahwa yang terbaiklah yang akan kita dapatkan. Berserah diri pada Tuhan justru akan menghindarkan kita dari sikap berputus asa dan tertekan. Karena apa yang kita lakukan pada akhirnya berpulang pada keputusan-Nya. Jadi kita tak usah bertanya-tanya kenapa?bagaimana ini?dll, pertanyaan seperti itu malah bisa membuat kita makin tertekan. Yang penting kita berusaha dengan sebaik-baiknya, soal hasil bukanlah urusan kita. Yang diperlukan adalah keyakinan bahwa siapa yang berbuat yang terbaik pasti akan menghasilkan yang terbaik.